Belitung – Lazismu. Sudah hampir setahun Gesha (24) belum bisa berjalan dengan normal karena mengalami cedera di kakinya akibat kecelakaan tunggal. Setelah orang tua Gesha mengirimkan proposal pengajuan dan tim survei Lazismu melakukan pemeriksaan, akhirnya Sabtu (29/8/2020) Lazismu Belitung menyalurkan dana bantuan guna meringankan biaya operasi dan pengobatan.
Kushendro (55) selaku orang tua Gesha, menginformasikan bahwa cedera yang dialami putrinya sudah berlangsung sejak Oktober 2019. Tidak tersedianya dokter ortopedi di Belitung usai kecelakaan tersebut menyebabkan Gesha menempuh pengobatan alternatif, namun tak kunjung membaik. Hingga Senin (31/08/2020) akhirnya Gesha beserta keluarga berangkat ke RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung guna memeroleh penanganan medis lebih lanjut.
Kushendro berprofesi sebagai sopir wisata, dan istrinya adalah seorang ibu rumah tangga, sedangkan Gesha sedang menempuh semester akhir di Universitas Terbuka. Kondisi pandemi yang tak kunjung usai berdampak terhadap pasifnya aktifitas dari sektor pariwisata sehingga menyebabkan ketidakstabilan ekonomi. Hal itu juga yang dirasakan oleh Kushendro dan keluarga.
Pada akhir wawancara, Kushendro menyampaikan pesan dan kesannya kepada Lazismu Belitung,
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Lazismu Belitung yang begitu peduli dan sudah membantu biaya yang bisa mengurangi beban kami selama pengobatan. Semoga kedepan Lazismu terus bearkembang dan slalu membantu masyarakat yang membutuhkan, contohnya kami yang sudah merasakan,” ujarnya. (AN)