Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, tengah mempersiapkan pengiriman bantuan logistik ke Gaza, Palestina. Pengemasan bantuan ini dilakukan di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah di Jakarta, dan diperkirakan sebanyak 6,6 ton bantuan akan segera dikirimkan ke Palestina.
Bantuan yang akan dikirimkan terdiri dari selimut dan matras sebanyak 5 ton serta makanan sebanyak 1,5 ton. Bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan bantuan signifikan kepada warga Gaza yang terus menderita akibat konflik yang berkepanjangan.
Kegiatan pengemasan bantuan ini dilakukan dengan kerja sama antara berbagai komunitas dan sukarelawan yang tergabung dalam Muhammadiyah. Mereka bekerja keras untuk memastikan bahwa bantuan ini siap untuk dikirimkan ke Gaza.
Pengiriman bantuan ini dijadwalkan akan dilakukan besok, pada hari Sabtu, 4 November 2023. Muhammadiyah berharap bahwa bantuan ini akan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan kepada warga Gaza dan membantu meringankan beban mereka di tengah situasi yang sulit.
Romi Ardianysah selaku Sekertaris Umum Humanitarian Indonesia menyampaikan dalam konfersi pers “Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) untuk Palestina” bahwa penyaluran bantuan logistik sudah berjalan dari sebelumnnya. Namun, bantuan lainnya sebanyak 6.6 ton tersebut baru akan disalurkan pada Sabtu besok.
Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) merupakan organisasi yang menaungi lembaga-lembaga kemanusiaan di Indonesia untuk bersama mengatasi dampak dari krisis global. Dalam konferensi pers bertajuk ‘Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) untuk Palestina’, IHA mengungkapkan keprihatinannya terhadap krisis kemanusiaan yang warga sipil Palestina alami saat ini.
Pengiriman bantuan logistik ini merupakan bagian dari upaya bersama masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada Palestina dalam menghadapi situasi sulit yang mereka alami. Semoga bantuan ini dapat memberikan bantuan yang berarti dan membantu meringankan penderitaan warga Gaza.