Tanjungpandan – Senin (17/06/2024) Lazismu Belitung menggelar acara pemotongan hewan qurban yang diselenggarakan di daerah Kelekak Usang. Sapi yang dikurbankan merupakan sapi dari gabungan beberapa shohibul qurban yang ada di daerah Tanjungpandan yang telah berkomitmen untuk niat ibadah tahun ini.
Pemotongan hewan qurban ini dilakukan setelah pelaksanaan sholat Idul Adha, dimana lima ekor sapi dijadwalkan untuk dipotong. Tiga sapi telah dipersiapkan di tempat penyembelihan, sementara satu sapi lainnya diantarkan langsung dari Desa Perpat Membarong dan satunya lagi akan di potong di Masjid Nurul Hidayah yang diwakili oleh Bapak Bambang Suhendro. Persiapan untuk pemotongan sapi ini telah dimulai dua hari sebelumnya, dengan Medis Putra sebagai penanggung jawab kegiatan acara, memastikan semua perlengkapan seperti tenda, umbul-umbul, spanduk, backdrop, serta peralatan pendukung lainnya siap digunakan saat pelaksanaan nanti.
“Persiapan ini merupakan langkah awal dari kesuksesan program qurbanmu tahun ini,” ujar Medis, yang juga mengapresiasi antusiasme tinggi dari tim Lazismu Belitung dalam menjalankan kegiatan ini. Tim terbagi menjadi beberapa divisi, termasuk tim pemotongan, tim pengemasan, dan tim pendistribusian, yang bertugas untuk menyalurkan daging qurban kepada masyarakat yang membutuhkan.
Turut hadir juga kantor layanan Sijuk yang diwakili oleh Bapak Pipit dan kantor layanan Membalong yang diwakili oleh Bapak Budi dan Pak Mubarok, selain itu Badan Pengurus Lazismu Belitung juga turut aktif dalam membantu kelancaran pelaksanaan qurban tahun ini.
“Alhamdulillah, tahun ini Lazismu Belitung mengalami perkembangan dalam pemotongan sapi qurban. Kami berharap tahun depan akan semakin banyak shohibul yang ikut berqurban bersama Lazismu,” ujar Harun, selaku Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Belitung.
Setelah pengemasan selesai dilakukan, pendataan jumlah daging qurban yang akan di distribusikan kepada para mustahik dan shohibul qurban, sebanyak 458 kantong plastik yang berisi 1 kg (7 ons daging & 3 ons daging campuran) dan 35 paket daging seberat 5kg untuk shohibul akan langsung di antar melalui team pendistribusian.
Dengan adanya program rutin tahunan seperti ini, Lazismu Belitung tidak hanya memperkuat tradisi keagamaan, tetapi juga mengukuhkan komitmen untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat.