Tanjungpandan – Rabu (29/05/2024) Di tengah cobaan hidup yang tak kenal lelah, Fajar Kurnadi, yang akrab dipanggil Bang Fajar, telah menjadi sosok inspiratif bagi banyak orang. Selama dua tahun terakhir, ia telah menjalani profesi sebagai penjual bubur demi memenuhi kebutuhan keluarganya. Tiap hari, sejak pukul 2 dini hari, Bang Fajar sudah sibuk menyiapkan dagangannya, mulai dari memasak bubur, menggoreng ayam, hingga merebus kuahnya. Tidak hanya bubur, ia juga menjual lontong sayur khas Belitung.
Rutinitas yang tidak pernah lepas dari bantuan istrinya ini dijalani setiap hari tanpa kenal lelah. Bagi Bang Fajar, ini bukanlah sekadar rutinitas, namun sebuah kewajiban untuk memastikan kebutuhan sehari-hari keluarganya terpenuhi. Namun, setelah dua tahun berjuang dengan pekerjaan ini, gerobak yang digunakannya telah usang dan rusak.
“Dulu gerobak ini masih layak pakai, tapi sejak tahun 2022 banyak kejadian yang kurang mengenakkan terjadi. Ada yang mencuri perlengkapan, ada yang merusak, rasanya hampir semua masalah pernah kami hadapi,” ujar Bang Fajar dengan raut wajah penuh kerelaan.
Meskipun demikian, Bang Fajar tidak patah semangat. Dia memutuskan untuk mengajukan program GerobakMU Lazismu Belitung. Berkat program tersebut, kini Bang Fajar telah memiliki gerobak baru untuk berjualan di daerah Perumnas.
Dengan bantuan gerobak dari lazismu ini saya mengucapkan terimakasih banyak terutama kepada para donatur yang insyaallah bantuan ini akan saya gunakan sebaik mungkin. ujarnya